Belanja Produk Arsitektur & Interior Bangunan!
Diskon ongkir
Poin beli online
Voucher Rp 50 rb pembeli baru
Splow House, Delution Architect

Splow House, Delution Architect

Photograph by Fernando Gomulya via delution.co.id

  • Diperbarui: 22-06-2022

Rumah dengan luas 120 m² yang terletak di gang kecil ini menarik perhatian karena konsep split house membuat rumah kecil terlihat luas dan unik.

Konsep Split House

Konsep split digunakan untuk memanfaatkan lahan dan mewujudkan permintaan memiliki rumah dengan ruangan yang banyak. Konsep ini juga memanipulasi fasad rumah yang di dalamnya memiliki tiga lantai namun hanya terlihat setinggi dua lantai dari fasad.

Tantangan Desain

Lebar 6 meter dan panjang 15 meter dengan anggaran yang terbatas menjadi tantangan Delution Arsitek untuk mendesain rumah yang nyaman. Namun dengan ukuran kecil Splow House dapat dibangun dengan ruang-ruang yang dibutuhkan.

Splow House

Rumah Tumbuh untuk Anggaran Terbatas

Berasal dari kata “Split” dan “Grow”, Splow House ini memiliki konsep sebagai rumah yang dapat berkembang. Karena anggaran yang terbatas, Splow House sengaja didesain untuk memungkinkan pemilik dapat menambah ruangan di kemudian hari ketika ada anggaran kembali.

Kebutuhan Ruangan Terpenuhi dengan Multiple Mezanin

Dengan konsep split, rumah ini memiliki lima lantai mezanin. Setiap lantai dihitung setengah yang dianggap sebagai mezanin.

Di lantai pertama terdapat ruang makan dan daput terbuka yang juga terhubung dengan kamar dan kamar mandi tamu.

Mezanin 1

Lantai mezanin kedua adalah lantai pertama saat orang masuk ke dalam rumah. Pada lantai dua terdapat ruang tamu yang juga digunakan sebagai ruang baca di bagian sudut.

Mezanin 2

Kemudian pada mezanin ketiga terdapat kamar anak dengan kamar mandinya, dan dilengkapi koridor di depan kamar yang dapat digunakan sebagai area bersantai.

Mezanin 3

Kamar tidur utama terletak di lantai mezanin keempat yang juga dilengkapi koridor untuk meja dan rak. Kamar tidur utama dilengkapi dengan jendela yang besar pada fasad depan rumah sehingga menambah sumber cahaya alami dalam rumah.

Kamar Utama

Maksimalkan Cahaya dan Udara Alami

Dengan ukuran rumah yang terbilang kecil, perancang berusaha mendesain rumah di kawasan Tebet ini agar mendapatkan pencahayaan alami dan sirkulasi udara dari luar yang dapat mengurangi penggunaan lampu dan AC.

Untuk memaksimalkan penerangan di dalam rumah, seluruh ruangan dicat warna putih.

Void

Area Void

Setiap mezanin rumah ini terhubung dengan void besar yang menjadi sumber utama sinar matahari dan udara. Aliran udara juga mengalir dari tangga-tangga yang menghubungkan setiap mezanin. Selain itu, tangga ini juga memungkinkan interaksi visual dari setiap lantai.

Tangga

Koridor Samping

Pada bagian samping rumah juga terdapat koridor sebagai alternatif sumber cahaya dan udara. Koridor ini juga memiliki fungsi lain seperti untuk menempatkan pompa air, dan juga menjadi akses untuk pembantu rumah tangga.

Untuk menghindari banjir, pada koridor juga terdapat kerikil sebagai resapan untuk air hujan mengalir karena permukaan tanah lebih rendah dari jalan.

Koridor

Penghargaan Taraf Internasional

Splow House karya Delution Arsitek ini meraih penghargaan taraf internasional Architizer A+ Awards 2017 kategori Arsitektur dan Hunian Kecil versi Public Choice.

Referensi

https://delution.co.id/en/project/detail/splow-house

https://delution.co.id/en/update/detail/splow-house-rumah-karya-arsitek-indonesia-yang-meraih-penghargaan-internasional-1323119279

https://www.archdaily.com/search/all?q=splow&ad_source=jv-header

    DMCA.com Protection Status

    Comment

      FOBUMA
      WA Chat Support
      0819 2810 0777