Tekstil Teknik untuk Arsitektur
via pexels.com
via pexels.com
Tekstil teknik adalah tekstil yang diproduksi untuk kinerja dalam bidang tertentu dan bukan hanya untuk keindahan. Tekstil teknik dalam arsitektur dipakai sebagai membran tensil dan sudah terbukti sebagai bahan yang andal dari segi berat, bentang, pengaturan transmisi cahaya.
Digunakan sebagai atap dan fasade, tekstil menggantikan material yang sudah sering digunakan seperti metal, keramik atau kaca. Dibandingkan dengan materia-material tersebut tekstil membutuhkan lebih sedikit rangka untuk bentang yang sama, tapi harus didesain untuk aplikasi tarik dengan struktur yang sesuai. Gaya tegang juga dapat dicapai dengan bantal udara. Tekstil yang umum digunakan di arsitektur dan konstruksi adalah ETFE (Ethylene Tetrafluoroethylene) yang tembus cahaya, tenunan fiberglass dengan lapisan Teflon yang opak atau translusen, dan PVC tenunan atau non tenunan. Pelapisan atau coating yang diterapkan meningkatkan kinerja tekstil, menambah daya tahan dan melindungi membran dari polusi.
Dalam pengaplikasiannya, material tekstil ada yang digunakan sebagai kanopi juga.
{BuyRp}{Unit}